BLORA,POJOKBLORA.ID - Salah satu Oknum Saminista Julukan Suporter sepak bola Blora, akhirnya meminta maaf secara terbuka kepada seluruh keluarga besar organisasi suporter sepak bola kabupaten blora, Minggu (06/10/24).
Setelah membuat ketidaknyamanan para suporter lainnya dengan mencantumkan logo Saminista pada truk bantuan air bersih salah satu Paslon pilkada kabupaten Blora.
PERMOHONAN MAAF TERBUKA
Saya yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama: Windy Pramudya
Alias: Gepenk
Dengan ini menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh anggota, pengurus, dan keluarga besar organisasi suporter sepak bola Kabupaten Blora SAMINISTA, masyarakat Kabupaten Blora dan para pecinta olahraga sepakbola di manapun berada.
Saya mengakui telah melakukan kesalahan besar dengan melakukan pengklaiman sepihak atas organisasi SAMINISTA melalui kegiatan bantuan air ke masyarakat Desa Tutup, yang saya lakukan bersama salah satu calon wakil bupati (cawabup) Blora dengan pencantuman nama dan logo SAMINISTA di samping foto dan nama cawabup tersebut. Tindakan ini saya lakukan tanpa koordinasi, musyawarah, rembugan dan sepengetahuan pihak SAMINISTA, dan saya menyadari bahwa hal tersebut telah menimbulkan dampak negatif dan ketidaknyamanan di kalangan anggota suporter serta masyarakat luas.
Saya mengakui bahwa penggunaan nama SAMINISTA untuk kepentingan pribadi, terutama terkait dengan pemberian bantuan senilai Rp2 juta dengan rincian, 1,5 juta untuk pembelian air dan kendaraan dan 500 ribu untuk tenaganya, adalah tindakan yang salah dan tidak dapat dibenarkan. Saya sangat menyesali tindakan ini dan dengan tulus meminta maaf atas kekeliruan tersebut.
Saya berjanji untuk tidak mengulangi perbuatan serupa di masa mendatang, dan siap untuk menerima konsekuensi serta sanksi yang diberikan oleh organisasi SAMINISTA maupun pihak lain yang merasa dirugikan oleh tindakan saya.
Sebagai komunitas yang independen kami merasa perlu menjaga prinsip netralitas dengan tidak mencampurkan olahraga dengan kepentingan politik praktis yang dapat merusak keutuhan persaudaraan antar komunitas suporter SAMINISTA.
Saya berharap kejadian ini dapat menjadi pelajaran berharga bagi saya dan kita semua agar selalu bertindak sesuai dengan aturan dan prinsip yang berlaku.
Sekali lagi, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya atas kesalahan ini, dan saya berharap permohonan maaf saya dapat diterima dengan hati terbuka.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya tanpa ada tekanan dari pihak manapun.
Blora, Minggu, 6 Oktober 2024
Hormat saya,
Windy Pramudya alias Gepenk
